Jumat, 16 Maret 2012

Kopa la koka


(telapak kaki mahluk raksasa)
Dalam ilmu geografi yang memberi gambaran tentang terjadinaya lautan dan daratan berawal dari letusan atas adanya dua kekuatan yaitu kekuatan eksogen dan kekuatan endogen. Berkaitan dengan sejarah terbentuknya perairan dan daratan di Desa Rupe memiliki cerita, bahwa dari hasil injakkan telapak kaki mahluk raksasa yang bernama la Koka (penulis masih mencari data dan informasi yang valid tentang sejarah la Koka), pada suatu waktu pecahnya geografis wilayah desa Rupe menjadi perairan dan daratan dengan scenario ceritanya.
      La Koka adalah mahluk raksasa yang memilki kekuatan injakan tealpak kaki yang amat dahsyat, sehingga terjadi getaran yang menyebabkan hancurnya daratan tersebut terbentuklah sebuah teluk yang diberi nama teluk waworada (konon ceritanya). Sebgai bukti sejarah bahwa kopa lakoka yang amat dahsyat itu tertapak di atas dua buah batu yaitu telapak kaki kanannya berada di pantai baba, sedangkan telapak kaki kirinya berada di pantai sebelah timur desa Rompo.
      Menurut cerita bahwa mahluk raksasa yang bernama la Koka memiliki tubuh dengan tinggi badan ± 35 km, lebar posturnya ± 10 km panjang langkahnya ± 12 km dan berat badanya ± 350.000.000 ton.

Tidak ada komentar: